Khataman Masjid Kapal bersama Santri Cilik

Alhamdulillah, pada Rabu 03 Agustus 2022, Pondok Masjid Munzalan Ashabul Yamin (PMMAY) mengadakan Khataman Al-Quran yang Ke-29. Khataman ini diadakan di Masjd Kapal Munzalan Indonesia. Kegiatan ini merupakan penghujung dari agenda One Day One Juz (ODOJ) yang merupakan agenda rutin harian Masjid Kapal Munzalan. Kegiatan membaca Al-Qur’an sebanyak satu juz setiap harinya ini diikuti oleh Santri Penerima Amanah (SPA) Pondok Masjid Munzalan Ashabul Yamin. Program ini bertujuan untuk membiasakan kepada seluruh SPA agar bisa istiqomah membaca Al-Qur’an setiap hari 1 Juz.

Khataman bersama Santri Cilik BTQ Indonesia

Ada yang unik pada acara khataman Al-Qur’an yang ke-29 kali ini, Santri cilik dari Balai Tahfizh Al-Quran (BTQ) Indonesia dipilih sebagai Qori pembacaan ayat-ayat suci Al-Quran secara bil-ghaib (tanpa melihat mushaf).

Santri cilik BTQ Indonesia sedang membacakan Ayat Suci Al-Quran dengan tanpa melihat mushaf
Santri cilik BTQ Indonesia sedang membacakan Ayat Suci Al-Quran tanpa melihat Mushaf

 

Kegiatan ini di hadiri oleh SPA Pondok Masjid Munzalan Ashbaul Yamin dan para pimpinan dan pengasuh Pondok. Setelah acara khataman Al-Quran, dilanjutkan dengan Tausiyah yang diisi oleh Al-Ustadz Sudar Azzain dengan tema “Spirit Al-Quran di tahun yang Baru”.

Beliau perpesan agar kita semua yang hadir agar selalu disibukkan dengan Al-Qur’an. Karena banyak sekali manfaat ketika seseorang membaca Al-Qur’an. Bacaan Al Qur’an membuat hati kita sembuh dari berbagai penyakit hati. Al-Qur’an akan juga akan menjadi syafaat bagi kita, baik di dunia maupun akhirat. Dengan membaca Al-Qur’an, hidup kita akan berkah dan bahagia. Tahukah kamu Allah memiliki keluarga di bumi? yaitu mereka para pembaca dan penghafal Al-Qur’an yang mengamalkan isinya.

Al-Ustadz Sudar Azzain sedang mengisi Tausiyah pada acara Khataman Al-Quran di Masjid Kapal Munzalan Indonesia
Tausiyah pada acara Khataman Al-Quran di Masjid Kapal Munzalan Indonesia oleh Al-Ustadz Sudar Azzain

 

Seringkali kita melupakan, bahwa gunungpun sebetulnya hanya terdiri atas batu-batu kecil, gedung megah terdiri atas bata-bata yang tersusun, buku tebal berjilid-jilid terdiri atas lembaran-lembaran kertas dan perjalanan ribuan mil harus dimulai dengan satu langkah pertama. Untuk dapat melakukan amal kebaikan yang besar, pastilah kita harus memulai dari yang kecil dan sederhana. Jadi untuk menumbuhkan keistiqomahan membaca Al-Qur’an satu hari satu juz, yuk mulai dari 1 ayat, 1 halaman, 1 lembar hingga lama-kelamaan menjadi 1 juz setiap hari. Semoga kegiatan ini dapat menginspirasi untuk terus berbuat dan menebar kebaikan, kapan saja, dimana saja dan seberapapun besarnya. BarakAllahu fiikum~

“Tetap Semangat dan Istiqomah Bersama Al-Qur’an.”

Loading